Sorong (Antara Sulsel) - Gempa bumi berkekuatan 4,5 skala Richter mengguncang Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, Minggu, sekitar pukul 08.35 WIT, namun dilaporkan tidak menimbulkan kerusakan.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Sorong Andri W mengatakan, pusat gempa bumi tersebut di laut sekitar 92 km barat Kabupaten Raja Ampat.
Gempa tersebut terpusat pada koordinat 0.63 derajat Lintang Selatan dan 130.02 derajat Bujur Timur dengan kedalaman 10 km.
Penjalaran getaran gempa dirasakan warga di wilayah Kepulauan Raja Ampat. Warga yang berada di gedung bertingkat sangat merasakan efek dari gempa tersebut.
Menurut dia, ditinjau dari kedalaman hiposenter, gempa bumi tersebut merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif.
Namun gempa bumi ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami, karena kekuatannya tidak cukup besar untuk membangkitkan perubahan di dasar laut yang dapat memicu terjadi tsunami.
"Kami mengimbau kepada masyarakat di pesisir pantai agar tidak terpancing dengan isu-isu yang tidak bertanggung jawab karena gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami," ujarnya pula.
Berita Terkait
Presiden Jokowi fasilitasi mobil listrik untuk praktik SMK terdampak gempa di Sulbar
Selasa, 23 April 2024 11:05 Wib
Kacab Disdik VI Sulsel bersama 20 satdik SMA tanam pohon serentakdi Selayar
Selasa, 23 April 2024 9:21 Wib
Bupati optimistis Kerukunan Keluarga Bulukumba bisa menarik investor
Selasa, 23 April 2024 6:38 Wib
PLN tanam 1.000 pohon produktif di Wajo Sulsel
Selasa, 23 April 2024 6:35 Wib
Sejumlah daerah di Sulsel tanam pohon memperingati Hari Bumi 2024
Selasa, 23 April 2024 6:35 Wib
Pemkab Gowa menanam 8.000 pohon di tiga titik peringati Hari Bumi 2024
Senin, 22 April 2024 20:33 Wib
Pemkab Selayar mengajak masyarakat jagabumi dengan tanam pohon
Senin, 22 April 2024 19:25 Wib
Hari Bumi Sedunia, Aktivis lingkungan Polewali Mandar gelar aksi sampling sampah
Senin, 22 April 2024 19:23 Wib