Jayapura (Antara Sulsel) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menentukan tiga kabupaten sebagai proyek percontohan subsidi dana segar dalam mendukung program pengentasan kemiskinan pemerintah pusat.
Gubernur Papua Lukas Enembe di Jayapura, Senin, mengatakan tiga kabupaten tersebut yakni Lanny Jaya mewakili La Pago, Paniai mewakili Mee Pago dan Asmat mewakili wilayah adat Animha.
"Proyek percontohan subsidi dana segar ini diperuntukkan bagi anak usia 0-4 tahun dan usia lanjut (lansia) yakni 60 tahun ke atas," katanya.
Menurut Lukas, proyek percontohan subsidi dana segar itu dalam rangka mendukung program pengentasan kemiskinan Pemerintah Indonesia yang sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
"Sebelumnya untuk pengentasan kemiskinan ini kami sudah memberikan dana Program Strategis Pembangunan Kampung (Prospek), akan tetapi belum tepat sasaran," ujarnya.
Dia menuturkan akan menggunakan anggaran yang sudah ada, dalam hal ini dana Prospek untuk menekan IPM (Indeks Pembangunan Manusia) yang rendah kemudian menurunkan angka kematian ibu dan anak termasuk dalam hal memperbaiki gizinya.
"Ketiga kabupaten ini akan diuji coba terlebih dahulu, jika program ini sukses maka subsidi ini akan khusus untuk anak usia 0-4 tahun, di mana akan menghasilkan anak-anak yang lebih tinggi badannya, cerdas dan lebih mudah untuk meraih sukses dalam hidupnya," katanya lagi.
Dia menambahkan anak-anak usia emas yang disubsidi itu nantinya akan mempunyai rekening, namun sebelumnya di data dulu jumlah keseluruhannya di tiga kabupaten, baru diberi uang sebesar Rp200-300 ribu perbulan kepada masing-masing anak.
Berita Terkait
BMKG : Sebagian besar wilayah Indonesia diguyur hujan sedang-lebat pada Sabtu
Sabtu, 4 Mei 2024 6:42 Wib
Kapendam : Patroli Yonif 527/BY ditembak OPM di Bibida Papua Tengah
Kamis, 2 Mei 2024 11:21 Wib
OPM menyerang Polsek Homeyo akibatkan seorang warga sipil tewas
Selasa, 30 April 2024 15:48 Wib
Kapolres Yahukimo: Bripda OB ditemukan tewas akibat dianiaya OTK
Selasa, 16 April 2024 13:35 Wib
Polda Papua Barat dan TNI AL berkolborasi selidiki kasus bentrok oknum TNI AL-Brimob
Senin, 15 April 2024 18:57 Wib
TNI dan Polri minta maaf kepada masyarakat terkait bentrok di Sorong
Senin, 15 April 2024 11:10 Wib
KSAL : Perselisihan anggota TNI dan Brimob di Sorong telah berakhir damai
Senin, 15 April 2024 6:15 Wib
Panglima TNI : KKB di Papua kembali disebut OPM
Kamis, 11 April 2024 5:00 Wib