Mamuju (Antara Sulbar) - Pemerintah Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat memprogramkan gerakan anak kembali sekolah dalam rangka menata kehidupan sosial masyarakat.
"Salah satu program untuk menata kehidupan sosial masyarakat ke arah yang lebih baik yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Mamuju adalah program gerakan anak kembali ke sekolah," kata Bupati Mamuju Habsi Wahid, di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan, gerakan anak kembali sekolah dibuat atas dasar masih banyak anak-anak usia sekolah yang belum bersekolah di Mamuju, sehingga kalau dibiarkan akan sangat mempengaruhi tatanan sosial masyarakat apabila tidak segera diatasi.
"Pemerintah kabupaten memberikan bantuan seragam sekolah gratis berikut perlengkapan sekolah lainnya kepada siswa baru jenjang SD dan SMP, untuk menunjang program tersebut dan diharapkan lima tahun ke depan tidak ada lagi anak putus sekolah di Mamuju," katanya lagi.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Mamuju juga mengusung gerakan pengentasan buta aksara Alquran karena berdasarkan hasil survei Kantor Kementerian Agama Mamuju bersama Dinas Pendidikan, hanya 40 persen anak usia sekolah yang mampu membaca Alquran.
"Alquran adalah pedoman bagi umat muslim, kalau generasi kita tidak memahami ini, saya tidak bisa bayangkan bagaimana jadinya generasi kita ke depan, ini harus juga kita tuntaskan, kita selesaikan bersama-sama untuk menata kehidupan sosial," ujarnya lagi.
Ia mengatakan, pemerintah telah membuat program pembangunan taman pendidikan Alquran (TPA) secara bertahap di setiap desa yang telah berjalan sejak Januari 2017 untuk mendukung program itu.
Selain itu adalah gerakan Mamuju "Mapaccing" atau Mamuju Bersih dengan mengubah pola pikir masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan yang dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar.
"Sikap gotong royong agar masalah kebersihan tidak hanya diatasi oleh pemerintah, tetapi juga masyarakat, pemerintah berharap masyarakat mendukung program menata kehidupan sosial ini, dan visi pemerintah untuk menjadikan Mamuju maju, sejahtera dan ramah dapat tercapai," ujarnya lagi.
Berita Terkait
DTPHP Sulbar lakukan Gerakan Percepatan Tanam Padi di Mamuju Tengah
Jumat, 3 Mei 2024 0:33 Wib
BPBD: Material longsor menutup jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah
Rabu, 1 Mei 2024 13:36 Wib
Polres Mamuju Tengah menangkap tiga pelaku penyalahgunaan narkoba
Selasa, 30 April 2024 21:06 Wib
Bulog jamin stok beras di Mamuju aman hingga lima bulan ke depan
Senin, 29 April 2024 20:40 Wib
Kodim Mamuju menggelar Komsos ciptakan pilkada damai 2024
Sabtu, 27 April 2024 0:19 Wib
Pemprov Sulbar lelang 44 kendaraan dinas untuk hasilkan PAD
Jumat, 26 April 2024 14:53 Wib
Pengusaha gula harap kunjungan Presiden ke Mamuju berdampak positif
Jumat, 26 April 2024 14:41 Wib
Bupati Mamuju optimistis produksi padi meningkat
Rabu, 24 April 2024 21:42 Wib