Makassar (Antara Sulsel) - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sulawesi Selatan melakukan penggerebekan di Desa Pannyangkalang, Kecamatan Bajeng, Gowa, karena adanya aktivitas penambangan yang diduga ilegal.
"Setelah dilakukan pengumpulan informasi, akhirnya anggota Ditreskrimsus langsung turun menggerebek aktivitas penambangan di sana dan benar ada beberapa eskavator sedang difungsikan dibeberapa desa," ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani di Makassar, Kamis.
Aktivitas tambang ilegal galian C itu dilakukan dibeberapa desa antara lain; Dusun Sapta Marga, Dusun Ballaparang, Desa Pannyangkalang serta Dusun Sugitanga, Desa Pabbentengan, Kecamatan Bajeng.
Dicky menyebut, di Dusun Sapta Marga, dua orang warga mengelola lahan berbeda yakni Tajuddin Naro dan Dg Nyongri. Keduanya menggunakan alat berat berupa eskavator.
Untuk lahan yang dikelola oleh Tajuddin Naro, saat diinterogasi oleh anggota Ditreskrimsus mengaku jika penambangan untuk membuat kolam ikan.
Sedangkan di lahan yang dikelola Dg Nyongri, ia mengaku jika penambangannya untuk kepentingan pencetakan dan pembuatan sawah baru.
Begitu pula dengan dua lahan lainnya di Dusun Ballaparang dan Sugitanga. Di Ballaparang, lahan dikelola oleh Dg Limpo yang mengaku akan mencetak sawah baru, serta di Dusun Sugitangan yang dikelola oleh H Tunru.
"Jadi tiga lokasi penambangan di dusun yang berbeda itu alasannya sama untuk pencetakan sawah baru. Sedangkan di dusun lainnya di Pannyangkaan, alasannya untuk membuat kolam ikan," katanya.
Atas aktivias penambangan galian C yang dinilai ilegal itu, pihak kepolisian melakukan penyegelan dengan cara menutup penambangannya serta memberikan garis polisi (police line).
"Awalnya, empat mobil eskavator itu akan disita dan dibawa ke Polda tapi karena waktunya sudah mepet mau buka puasa, akhirnya hanya diberikan garis polisi dan dititipkan di Polsek Bajeng," ucapnya.
Berita Terkait
Pj Gubernur: Pemprov Sulsel siap berkolaborasi dengan kejaksaan
Jumat, 19 April 2024 9:36 Wib
Pj Gubernur Sulsel mengapresiasi sinergisitas Basarnas tangani bencana
Jumat, 19 April 2024 7:40 Wib
Gerindra dan Nasdem bahas koalisi Pilkada 2024 di Sulsel
Kamis, 18 April 2024 23:37 Wib
KKSS : Pelaksanaan PSBM fokus melihat potensi produk lokal Sulsel
Kamis, 18 April 2024 20:55 Wib
Konsul Filipina temui Pj Gubernur Sulsel memperkuat hubungan bilateral
Kamis, 18 April 2024 20:41 Wib
Kemenkumham Sulsel gelar donor darah pada peringatan HBP ke-60
Kamis, 18 April 2024 20:29 Wib
Pemprov Sulsel fokus pada konversi pangan ke tanaman hortikultura
Kamis, 18 April 2024 15:26 Wib
Pj Gubernur Sulsel motivasi mahasiswa berwirausaha ciptakan pekerjaan
Kamis, 18 April 2024 15:24 Wib