Mamuju (Antara Sulbar) - Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar meninjau tiga desa di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) yang melaksanakan program "One Village One Program (OVOP)".
"Program OVOP merupakan program unggulan pemerintahan Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar dan Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggraeni Anwar ke depan," katanya di Polewali, Senin.
Ia mengatakan, program OVOP akan dilaksanakan dengan menyerap keinginginan masyarakat terkait upaya menyukseskan program tersebut.
"Pemerintah terjun langsung mendengar apa yang menjadi keinginan masyarakat untuk menyukseskan program OVOP yang merupakan program prioritas pengembangan ekonomi Sulbar untuk lima tahun ke depan," katanya.
Menurut dia, kunjungannya ketiga desa di Kabupaten Polewali Mandar yakni Desa Kunyi, Papandangan dan Desa Kelapa Dua Kecamatan Anreapi.
Gubernur Ali Baal Masdar mengunjungi ketiga desa tersebut didampingi sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Polman, di antaranya Asisten I dan II Setda Polman Amujib dan Darwin Badaruddin, Kepala Dinas Pertanian Basir Halim, dan Kepala BKDD Arifuddin Toppo.
Saat berada di Desa Kunyi Kecamatan Anreapi, mantan Bupati Polman yang sekaligus kegiatan Safari Ramadhan itu berdialog langsung dengan Kepala Desa Kunyi, Andri dan selanjutnya melaksankan tarwih bersama masyarakat Kecamatan Anreapi.
Berita Terkait
Pemprov Sulbar berharap APHTN-HAN aktif beri masukan soal pembangunan
Minggu, 28 April 2024 12:48 Wib
Eksponen pejuang mengapresiasi kinerja Penjabat Gubernur Sulbar
Minggu, 28 April 2024 12:37 Wib
Pemprov Sulbar petakan potensi pengembangan komoditi perkebunan
Minggu, 28 April 2024 0:07 Wib
DPRD Wajo lakukan kaji banding tata kelola sektor perkebunan di Sulbar
Sabtu, 27 April 2024 19:26 Wib
Sulbar beri pendampingan usaha ternak kambing di kawasan transmigrasi
Sabtu, 27 April 2024 10:57 Wib
Kemenkuham Sulbar fasilitasi harmonisasi empat Ranperbup Majene
Sabtu, 27 April 2024 0:19 Wib
Pemprov Sulbar ajak pemerintah daerah melakukan terobosan tingkatkan PAD
Jumat, 26 April 2024 18:40 Wib
Pemprov Sulbar lelang 44 kendaraan dinas untuk hasilkan PAD
Jumat, 26 April 2024 14:53 Wib